5 Hal Untuk Mengejar Pekerjaan Impian
Tidak ada transisi yang lebih besar dalam hidup ini selain perubahan menuju kedewasaan. Salah satu lambang "kedewasaan" adalah lulus kuliah dan memulai kehidupan kariermu.
Ketika tiba masanya lulus kuliah, saat itulah kamu harus berubah. Kamu tidak lagi harus diberi tahu melakukan apa, melainkan memilih sendiri apa yang akan kamu lakukan, termasuk dalam bidang karier. Nah, sebelum lulus, setidaknya ada lima hal yang bisa kamu lakukan untuk mengejar pekerjaan impianmu. Simak daftar berikut:
Perlu kamu ketahui, wawancara bukan hanya sekadar menjawab pertanyaan. Wawancara adalah kesempatanmu untuk menonjol dari lautan pelamar kerja lainnya.
Kamu bisa mencari tips sukses menaklukkan wawancara kerja dari berbagai sumber, termasuk kanal Kampus. Kamu juga bisa menghubungi para seniormu yang telah melalui tahapan wawancara kerja untuk meminta saran mereka.
Hal-hal yang kamu rasa menyenangkan untuk dipublikasikan saat kuliah mungkin tidak akan disukai calon perusahaan yang akan menyewamu. Hapus foto-fotomu dalam pesta liar di kampus, foto-foto pribadi, atau setidaknya buatlah akunmu lebih privat.
Prinsip ini juga berlaku untuk pesan pengantar pada kotak pesan suaramu. Kamu bisa menggantinya dengan pesan yang dapat merefleksikan citra yang ingin kamu tampilkan.
Hal ini mungkin cara terbaik untuk mendapatkan pengalaman kerja sambil tetap kuliah. Jika kamu bisa mendapatkan mentor dari pakar di industri yang kamu masuki, maka itu akan menjadi keuntungan besar bagimu.
Tapi perlu kamu ingat, magang bukan hanya tentang mengambilkan kopi untuk atasanmu. Kamu harus dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menghasilkan dampak siginifikan dalam kompetensimu.
Ada pameo yang menyebutkan, 60 persen lapangan kerja sudah terisi bahkan sebelum mereka dibuat. Bagaimana bisa? Jawabannya adalah rekomendasi dari para rekan pekerja. Membuka jaringan menjadi salah satu cara meningkatkan kesempatanmu mendapatkan rekomendasi tersebut.
Bagaimanapun juga, membuka dan mengembangkan jaringan tidaklah mudah. Kebanyakan orang, termasuk para ahli, tidak mahir melakukannya. Kamu perlu selalu berlatih.
Tanyalah kepada dirimu sendiri, apa yang sebenarnya ingin kamu lakukan? Tidak apa-apa jika kamu belum menemukannya. Tetapi jika kamu sudah mengetahui passionmu, lengkapi amunisimu dengan informasi tentang siapakah pemimpin dalam bidang yang kamu minati, apa yang mereka tulis di blog maupun twitter-nya, dan sebagainya.
Kamu bisa juga membuat daftar tentang siapa yang ingin kamu ajak bicara dan perusahaan apa saja yang ingin kamu masuki. Semakin banyak kamu mengetahui tentang bidang yang kamu lamar, penampilanmu pun akan semakin baik.
Jika kamu telah menemukan passionmu, kamu juga bisa menulis blog tentang minatmu itu. Kegiatan ini akan menjagamu tetap update dan dapat membantumu menampilkan diri sebagai seseorang yang penuh gairah dalam melakukan apapun yang ingin dilakukan.
Nah, menurutmu, hal apa saja yang perlu kita lakukan untuk mengejar karier sebelum lulus kuliah? Tuliskan di kolom komentar, ya.
Ketika tiba masanya lulus kuliah, saat itulah kamu harus berubah. Kamu tidak lagi harus diberi tahu melakukan apa, melainkan memilih sendiri apa yang akan kamu lakukan, termasuk dalam bidang karier. Nah, sebelum lulus, setidaknya ada lima hal yang bisa kamu lakukan untuk mengejar pekerjaan impianmu. Simak daftar berikut:
Belajar wawancara
Perlu kamu ketahui, wawancara bukan hanya sekadar menjawab pertanyaan. Wawancara adalah kesempatanmu untuk menonjol dari lautan pelamar kerja lainnya.
Kamu bisa mencari tips sukses menaklukkan wawancara kerja dari berbagai sumber, termasuk kanal Kampus. Kamu juga bisa menghubungi para seniormu yang telah melalui tahapan wawancara kerja untuk meminta saran mereka.
Bersihkan akun media sosialmu
Hal-hal yang kamu rasa menyenangkan untuk dipublikasikan saat kuliah mungkin tidak akan disukai calon perusahaan yang akan menyewamu. Hapus foto-fotomu dalam pesta liar di kampus, foto-foto pribadi, atau setidaknya buatlah akunmu lebih privat.
Prinsip ini juga berlaku untuk pesan pengantar pada kotak pesan suaramu. Kamu bisa menggantinya dengan pesan yang dapat merefleksikan citra yang ingin kamu tampilkan.
Magang
Hal ini mungkin cara terbaik untuk mendapatkan pengalaman kerja sambil tetap kuliah. Jika kamu bisa mendapatkan mentor dari pakar di industri yang kamu masuki, maka itu akan menjadi keuntungan besar bagimu.
Tapi perlu kamu ingat, magang bukan hanya tentang mengambilkan kopi untuk atasanmu. Kamu harus dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menghasilkan dampak siginifikan dalam kompetensimu.
Buka jaringan dengan teman yang sudah bekerja
Ada pameo yang menyebutkan, 60 persen lapangan kerja sudah terisi bahkan sebelum mereka dibuat. Bagaimana bisa? Jawabannya adalah rekomendasi dari para rekan pekerja. Membuka jaringan menjadi salah satu cara meningkatkan kesempatanmu mendapatkan rekomendasi tersebut.
Bagaimanapun juga, membuka dan mengembangkan jaringan tidaklah mudah. Kebanyakan orang, termasuk para ahli, tidak mahir melakukannya. Kamu perlu selalu berlatih.
Pertimbangkan passion-mu
Tanyalah kepada dirimu sendiri, apa yang sebenarnya ingin kamu lakukan? Tidak apa-apa jika kamu belum menemukannya. Tetapi jika kamu sudah mengetahui passionmu, lengkapi amunisimu dengan informasi tentang siapakah pemimpin dalam bidang yang kamu minati, apa yang mereka tulis di blog maupun twitter-nya, dan sebagainya.
Kamu bisa juga membuat daftar tentang siapa yang ingin kamu ajak bicara dan perusahaan apa saja yang ingin kamu masuki. Semakin banyak kamu mengetahui tentang bidang yang kamu lamar, penampilanmu pun akan semakin baik.
Jika kamu telah menemukan passionmu, kamu juga bisa menulis blog tentang minatmu itu. Kegiatan ini akan menjagamu tetap update dan dapat membantumu menampilkan diri sebagai seseorang yang penuh gairah dalam melakukan apapun yang ingin dilakukan.
Nah, menurutmu, hal apa saja yang perlu kita lakukan untuk mengejar karier sebelum lulus kuliah? Tuliskan di kolom komentar, ya.
0 komentar:
Posting Komentar